Jakarta Fair 2015

Dagelan - Dalam rangka menyambut ulang tahun ke-488 Kota Jakarta, Pemerintah Kota Jakarta kembali menggelar acara Pesta Rakyat Jakarta (PRJ) 2015 di Parkir Timur Senayan, pada 39 Mei–5 Juni 2015.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, acara tahun ini akan bertemakan "Rakyat Jakarta Cinta Kebersihan". PRJ Senayan juga berusaha mengingatkan kembali warga Jakarta akan kebudayaan Betawi yang mulai banyak dilupakan.

Di acara PRJ Senayan, pengunjung bisa mendapati pagelaran budaya Betawi seperti kesenian Ondel-ondel, performing art tokoh Betawi, makanan khas Betawi, dan juga stand Jakarta Tempo Doeloe. Pengunjung juga bisa menemukan berbagai warisan budaya Indonesia seperti live show pembuatan dodol dan canting batik elektrik.

“Bukan hanya kita bergembira menyambut ulang tahun kota Jakarta ini, namun kita juga ingin memberikan virus positif mengenai pentingnya kebersihan, dan kebetulan Pemprov DKI menyambut positif ide ini,” jelas Grace RR Mangundap selaku ketua panitia PRJ Senayan 2015, Rabu (27/5).

Selain itu, kata Grace, PRJ Senayan juga akan dimeriahkan lebih dari 130 artis Ibu Kota seperti Wali, Zaskia Gothic, The Virgin, Saint Loco, Kerispatih, hingga musisi independen yang sudah tidak asing lagi seperti Endah and Rhesa, Adhitya Sofyan, dan D’Cinnamons.

“Dalam Pesta Rakyat Jakarta ini, masyarakat tidak hanya disuguhkan lebih dari 130 artis dan stand dengan harga murah, tetapi juga berbagai hiburan. Selain itu, kami juga mendedikasikan satu panggung kebudayaan untuk menampilkan berbagai budaya Betawi," tambah Indra Maulana, project manager PRJ Senayan 2015.

Sementara itu, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, menyatakan, bahwa pihaknya mendukung diselenggarakan acara PRJ Senayan tersebut.

“Kita mendukung, tapi syaratnya, pertunjukan serta tema yang dibawakan harus bertujuan untuk melestarikan kebudayaan Betawi dan dapat memberikan hiburan dengan fasilitas lengkap dengan harga terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat Jakarta,” jelasnya.

Djarot juga menambahkan walaupun melibatkan ratusan artis dan UKM, PRJ kali ini murni dilakukan oleh swasta. Artinya tidak menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta.

“Ini kan non-APBD, justru dinas nanti yang harus kita kawal betul. Kenapa mereka (swasta) bisa? Dan kenapa berani tanpa APBD mengalokasikan UKM sampai 900 buah?" tutupnya.

Berikut kami tampilkan jadwal artis-artis yang akan tampil di PRJ sesuai dengan tanggalnya.